kegunaan
sel volta dalam kehidupan sehari-hari
·
Baterai kering
seng-karbon (sel Leclanche)
Baterai kering seng karbon masih merupakan jenis yang paling
banyak di jumpai di Indonesia. Harganya murah dan digunakan pada radio, senter,
mainan dan sejenisnya. Potensial sel dari baterai sekitar 1,5 V dan menurun
sejalan dengan lama pemakaian.
Sel baterai ini terdiri dari anoda Zn dan katode batang grafit
(C). Katode grafit bersifat inert dan diletakan dalam elektrolit berbentuk
pasta yang berisi grafit,MnO2, dan NH4Cl
·
Baterai alkaline
Baterai alkaline lebih tahan lama dengan dapat menyuplai arus
yang lebih besar dibanding baterai kering seng karbon. Baterai ini digunakan
untuk peralatan yang memerlukan arus listrik lebih besar , seperti tape
recorder dan mainan. Potensial sel pada baterai sekitar 1,5 Vdan dapat bertahan
konstan selama pemakaian.
Sel baterai alkaline terdiri dari anoda Zn dan katoda inert
grafit. Sesuai namanya reaksi redoks dalam baterai alkaline berlangsung dalam
suasana basa.elekrolitnya adalah KOH.
·
Baterai merkuri
Baterai
merkuri lebih kecil dan ringan dibandingkan dua jenis baterai sebelumnya.
Baterai ini digunakan pada jam tangan dan kamera. Potensial sel baterai adalah
1,34 V dan dapat bertahan konstan selama pemakaian. Sel baterai merkuri
terdiridari anoda Zn, serta katoda HgO dan karbon. Elektrolitnya adalah KOH
·
Baterai perak
oksida
Baterai perak oksida juga kecil dan ringan. Baterai ini
digunakan pada jam tangan, kamera, dan kalkulator. Umumnya panjang karena arus
yang dikeluarkan cukup kecil potensi sel dari baterai sekitar 1,5 V dan dapat
bertahan secra konstan selama pemakaian.
sel dari baterai perak oksida terdiri dari anoda Zn dan katoda Ag2O dengan elektrolit KOH.
sel dari baterai perak oksida terdiri dari anoda Zn dan katoda Ag2O dengan elektrolit KOH.
·
Baterai
litium-tionil klorida (Li/SOCl2)
Baterai Li/SOCl2 berukuran kecl. Bentuknya dapat
berupa selinder atau cakram (disc). Penggunaannya antara lain untuk back up
memori pada kamera, remote control, dan lampu darurat. Baretai memiliki
petensial yang sangat besar, sekitar 2,7-3,6 V
Sel baterai Li/SOCL2 terdiri dari anoda Li dan
katoda karbon, dimana tionil klorida tereduksi. Elektrolitnya adalah litium
aluminium tetraklorida (LiALCl4 ) dalam tionil klorida.
Aki atau baterai Pb
Aki umunya digunakan pada mobil untuk
menstarter kendaraan tersebut. Aki tersiri dari beberapa sel volta yang
dihubungkan secara seri. Setiap sel mempunyai potensial 2 V. jadi, suatu aki
dengan potensial 6 V terdiri 3 sel . suatu aki terdiri dari anoda Pb dan katoda
PbO2 dengan elektrolit
H2SO4. Anoda dan katoda yang berbentuk pelat menambah luas permukaan
elektrodesehingga dapat memperbesar arus.
Baterai Ni-Cd
Baterai Ni-Cd dipakai pada kalkulator,
flash fotografi,kamera digital, laptop dan lainnya.baterai dilengkapi dengan
alat isi ulangnya. Sel pada baterai Ni-Cd mempunyai potensial sekitar 1,4 V.
sel dari baterai Ni-Cd terdiri dari anoda Ni dan katoda Nio2 dengan elektrolit KOH.
Baterai NiMH
(nikel metal hidrida )
Baterai NiMH banyak digunakan pada laptop,
telpon seluler, camcorder, dan kamera digital.potensialnya hamper sma dengan
baterai Ni-Cd,sekitar 1,4 V, tetapi dapat menyimpan ~50 persen energy lebih
banyak dari baterai Ni-Cd. Sel dari baterai NiMH terdiri dari anoda Ni(OH)2 dan katoda pada panduan logam
yang menyerap hydrogen. Elektrolitnya adalah KOH.
Baterai ion
litium
Baterai ion litium sangat ringan sehingga
cocok untuk alat elektronik portable, seperti laptop, telpon seluler, dan
camcorder. Baterai ion litium juga memiliki potensial yang besar sekitar 3,6 V.
Ada dua tipe baterai ion litium yaitu
baterai mangan dan kabolt. Untuk tipe mangan anoda Li1-x Mn2O4 dan katoda grafit. Baterai ini mempunyai umur lebih panjang daripada
NiMH dan dapat dilihat dari densitas dayanya yang tinggi (710 Wh/kg) dibanding
60-80 Wh/kg pada NiMH).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
hai salam kenal, jangan lupa tinggalkan comment
dan follow kami :---> @Muhamd_Rifaldi
dan add facebook kami di : rifal_di95@yahoo.co.id ( muhammad rifaldi )